




Latest topics
Most Viewed Topics
Top posters
Anaknemo (771) |
| |||
Batavia_Aquatic (706) |
| |||
Admin (640) |
| |||
Adminjava (404) |
| |||
indra nyimak (357) |
| |||
erms (302) |
| |||
rheinhard (295) |
| |||
syedjilani (276) |
| |||
Giest (273) |
| |||
rully chank (183) |
|
Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
Nah menuju part 2.. Berikutnya adalah manggunakan kalsium reactor. Sebuah alat yang menurut beberapa reefer susah setting awal nya (Termasuk saya
) tetapi apabila sudah running menjadi metode yang paling enak untuk dosing kalsium di tank ukurn berapapun dan relatif sedikit maintenance.
Sekilas saja tentang calcium reactor yah, karena saya tidak berkompeten utnuk menjawab detil tentang equipment
Secara garis besar, calcium reactor akan memompakan air ke dalam chamber nya, kemudian air tersebut akan di inject dengan gas CO2 sehingga menjadi bersifat asam. Nah air yang bersifat asam tersebut akan dilewatkan media dalam chamber sehingga media akan terlarut sedikit demi sedikit dan membawa ion kalsium, carbonate, dan trace element kembali ke air.
CaCO3 + H+ → Ca2+ + HCO3-
Rata rata, (meski tidak seluruhnya) tank dengan sistem calcium reactor akan memiliki pH yang lebih rendah (antara 7.7 hingga 8.1) jika dibandingkan tank dengan dosing calcium metode lain. Hal ini karena tank dengan calcium reactor akan secara konstan mengalirkan air dengan pH rendah ke tank. Tapi tank akan punya mekanisme feedback dimana carbonate yang dihasilkan akan menjadikan tank ter buffer dan pH akan dijaga supaya tidak terlalau asam. Apalagi dengan skimmer yang secara konstan akan meniupkan gelembung udara ke dalam air. Titik kritis penggunaan Calcium reactor adalah jenis media yang dipakai. Penghobi rata rata menggunakan media aragonite based atau calcite based. Media pabrikan juga banyak yang sudah ready to use.
Tips untuk menggunakan kalsium reaktor:
1. Direkomendasikan untuk penghobi yang berpengalaman karena adjusting baik flow, aliran CO2, dll akan sangat mempengaruhi hasil
2. Calcium reactor adalah pilihan paling tepat untuk dosing kalsium dan alkalinity pada tank ukuran berapapun dengan biota load yang tinggi
3. Selalu pantau nilai pH air
4. Karena rendah nya pH akan mengakibatkan rawan terjadi gangguan pada buffering system, maka rata rata alkalinity juga akan terukur rendah
5. Gunakan media yang bagus. Media yang bagus akan menurunkan terjadinya resiko pelepasan mendadak kalsium ke tank. Selain itu media yang bagus rata rata sudah bebas fosfat.

Sekilas saja tentang calcium reactor yah, karena saya tidak berkompeten utnuk menjawab detil tentang equipment

Secara garis besar, calcium reactor akan memompakan air ke dalam chamber nya, kemudian air tersebut akan di inject dengan gas CO2 sehingga menjadi bersifat asam. Nah air yang bersifat asam tersebut akan dilewatkan media dalam chamber sehingga media akan terlarut sedikit demi sedikit dan membawa ion kalsium, carbonate, dan trace element kembali ke air.
CaCO3 + H+ → Ca2+ + HCO3-
Rata rata, (meski tidak seluruhnya) tank dengan sistem calcium reactor akan memiliki pH yang lebih rendah (antara 7.7 hingga 8.1) jika dibandingkan tank dengan dosing calcium metode lain. Hal ini karena tank dengan calcium reactor akan secara konstan mengalirkan air dengan pH rendah ke tank. Tapi tank akan punya mekanisme feedback dimana carbonate yang dihasilkan akan menjadikan tank ter buffer dan pH akan dijaga supaya tidak terlalau asam. Apalagi dengan skimmer yang secara konstan akan meniupkan gelembung udara ke dalam air. Titik kritis penggunaan Calcium reactor adalah jenis media yang dipakai. Penghobi rata rata menggunakan media aragonite based atau calcite based. Media pabrikan juga banyak yang sudah ready to use.
Tips untuk menggunakan kalsium reaktor:
1. Direkomendasikan untuk penghobi yang berpengalaman karena adjusting baik flow, aliran CO2, dll akan sangat mempengaruhi hasil
2. Calcium reactor adalah pilihan paling tepat untuk dosing kalsium dan alkalinity pada tank ukuran berapapun dengan biota load yang tinggi
3. Selalu pantau nilai pH air
4. Karena rendah nya pH akan mengakibatkan rawan terjadi gangguan pada buffering system, maka rata rata alkalinity juga akan terukur rendah
5. Gunakan media yang bagus. Media yang bagus akan menurunkan terjadinya resiko pelepasan mendadak kalsium ke tank. Selain itu media yang bagus rata rata sudah bebas fosfat.
PLUS | MINUS |
-Dapat digunakan pada tank ukuran berapapun (sesuaikan kapasitas reactor) dan load berapapun | -Setting awal agak rumit dan membutuhkan space besar |
-Tidak akan meningkatkan salinity | -Biaya relatif tinggi pada awal setting. |
-Minim maintenance bila setting sudah baik | - Rawan menurunkan pH air terutama jika setting tidak tepat |
-Dengan media yang tepat akan sekalian dosing trace element ke tank |
Adrianto- Moderator
- Posts : 88
Points : 2542
Reputation : 40
Join date : 2014-09-02
Location : Surabaya
Re: Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
Peranan calcium reactor ternyata penting jg y om untuk kelangsungan buat coral?
Vertigo- Small Fish
- Posts : 35
Points : 2468
Reputation : 0
Join date : 2014-06-29
Re: Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
Penting lah Om.. Apalagi kalo kita piara Sps yg notabene butuh asupan kalsium dalam jumlah besarVertigo wrote:Peranan calcium reactor ternyata penting jg y om untuk kelangsungan buat coral?

Adrianto- Moderator
- Posts : 88
Points : 2542
Reputation : 40
Join date : 2014-09-02
Location : Surabaya
Re: Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
Mantaaaaapp prof, jd pengen coba neh 

Barista7105- Big Fish
- Posts : 183
Points : 2683
Reputation : 4
Join date : 2014-05-07
Location : Jakarta
Re: Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
Coba apa omBarista7105 wrote:Mantaaaaapp prof, jd pengen coba neh

eagle_eyez- Small Fish
- Posts : 39
Points : 2533
Reputation : 1
Join date : 2014-05-06
Re: Penambahan kalsium part 2. Calcium reactor
eagle_eyez wrote:Coba apa omBarista7105 wrote:Mantaaaaapp prof, jd pengen coba neh

Barista7105- Big Fish
- Posts : 183
Points : 2683
Reputation : 4
Join date : 2014-05-07
Location : Jakarta
Nicholas82- Egg Fish
- Posts : 16
Points : 2288
Reputation : 0
Join date : 2014-12-12
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
» XIV Nano Reef Tank
» TEMPAT BERTANYA NAMA KORAL YANG TIDAK DIKETAHUI
» Yuk diskusi tentang air payau dan lingkungan sekitarnya kawan-kawan
» Tank belum jadi (Tank belajar..) :D _TOTY IFC-2018
» WTS Protein skimmer (pake wooden airstone), Aquarium cube 30cm, Red Sea AB+ ecer.
» How to Start Marine Tank - Part 1 : What You Need Before Starting
» Tempat hunting ikan Cichlid
» How To Start Marine Tank - Part 2 : Getting Started With Your Tank
» Arwana Golden dan Blue base body
» Cari udang hias Sulawesi (sule)
» Cari udang hias Sulawesi (sule)
» Cari udang hias Sulawesi (sule)
» Cari udang hias Sulawesi (sule)
» Dimana saya bisa cari udang hias Sulawesi
» Our Product
» 3 Cara memasukan foto
» Bayi molly berkurang terus...
» Dermogenys/halfbeak makan bayi molly?
» Marine parameters : Iodide/ iodine
» skimmer BM NAC 3.5 untuk yank 200-300liter kondisi 2nd
» skimmer BM NAC 3.5 untuk yank 200-300liter kondisi 2nd
» TANK NANO NGAPAK 60X60X50
» Do it right : Cycling
» Lendir atau selaput coklat
» Sump Filter - Simple & Easy Way to Make It
» WTS Ikan Hias Laut
» WTS Skimmer bubble magus qq2
» Marine additives : bacteria dosing
» Coral Pro Salt - Garam dengan kadar CA, MG, KH tinggi ( Big 3)