Latest topics
Most Viewed Topics
Top posters
Anaknemo (771) | ||||
Batavia_Aquatic (706) | ||||
Admin (641) | ||||
Adminjava (404) | ||||
indra nyimak (364) | ||||
erms (302) | ||||
rheinhard (295) | ||||
syedjilani (276) | ||||
Giest (273) | ||||
rully chank (183) |
Denison's Barb (Sahyadria denisonii)
Page 1 of 1
Denison's Barb (Sahyadria denisonii)
[ltr]Ikan jenis Barb adalah salah satu famili ikan yang sering sekali di pelihara para pencinta ikan hias maupun aquascaper. Untuk barb ukuran kecil ada Rosy Barb (Pethia conchonius) ato nama dagangannya ikan barbir), SUmatra Barb (Puntigrus sp.), dan kadang2 ada ikan2 barb seperti Cherry Barb (Puntius titteya), Black Ruby Barb (Pethia nigrofasciata). Odessa Barb (Pethia padamya) dan mungkin juga Checkered Barb (Oliotus oligolepis).[/ltr]
[ltr]Namun kalau kita berbicara tentang barb ukuran sedang, ya ikan yang akan saya bahas tidak mungkin asing. Ya, saya berbicara tentang Denison's barb atau Sahyadria denisonii atau di sini masih terkenal dengan nama ilmiah lamanya yaitu Puntius denisonii.[/ltr]
[ltr]Ikan ini berasal dari daerah Kerala dan Karnakata dari India. Ikan ini bisa mencapai maksimal 10 cm waktu dewasa. Untuk membuat biotop tank untuk ikan ini sangatlah gampang. Ikan ini di alam liar berenang di area yang mendekati dasar sungai dan dimanapun mereka ditemukan, pastilah dasar yang mereka sering terlihat adalah dasar berpasir atau semi-berbatu. Walaupun bentuk badan mereka mirip sekali dengan torpedo, tapi bukan berarti mereka suka dengan arus yang deras dan justru mereka ditemukan di perairan yang cukup tenang.. jauh dari sungai2 utama.[/ltr]
[ltr]Nah, ikan ini sangat sekali cocok digunakan di setup dengan akuarium yang banyak tanamannya. Kenapa bisa begitu? Karena di alam mereka sering ditemukan di daerah di mana ada tanaman air yang lebat, entah di sungai ato di pinggir sungai yang membuat orang yang menangkap mereka sangat gampang sekali mendapatkan ikan ini di dalam jaring asal tahu daerah2 yang sering di huni ikan ini..[/ltr]
[ltr]Untuk memelihara ikan ini, saran saya kalau anda tidak mempunyai tank ukuran minimal 120 cm x 45 cm x 45 cm... sebaiknya urungkan niat anda. ANda mau membuat ikan peliharaan anda untuk happy dan siapkanlah akuarium yang cukup besar dan filter yang mumpuni untuk memelihara ikan ini. Karena ikan ini bersifat agak sedikit penakut, makanya dengan space yang lebih besar akan mengurangi sifat penakut ikan ini yang pasti terlihat di tank yang lebih kecil.[/ltr]
[ltr]Untuk dasar akuarium, anda bisa memulai membangun dasar dengan satu layer pasir yang tipis. Mungkin sekitar 1 cm di dasar dan diatasnya bisa dicampur dengan batu2a bundar kecil yang bisa mungkin dibeli di tukang taman, Bersihkan/cuci pasir dan batu2an dulu sampai bersih sebelum ditaruh ke dalam akuarium. Untuk menata2 batu tidak ada aturannya, campurkan ukuran besar dan kecil, yang penting seluruh permukaan dasar akuarium tertutup rapat dan campurkan sedikit ranting2 pohon dan beberapa daun ketapang, utuh dan yang sudah jadi serpihan udah cukup.[/ltr]
[ltr]Tanaman yang bisa digunakan untuk setup ini bisa beberapa macam. Setting tanaman yang disarankan adalah cenderung di daerah belakang akuarium dan sedikit di samping2nya, yang menyisakan tempat yang luas untuk ikan ini berenang. Bebberapa tanaman yang sering ditemukan di tempat ini berada adalah Ceratopteris, Ludwigia, Rotala, Limnophila indica, Hairgrass, Myriophyllum dan Nymphea. Point yang harus anda ingat adalah bahwa akuarium untuk memelihara ikan ini harus selalu tertutup karena ikan ini gampang sekali bisa loncat indah dari akuarium disaat dia ketakutan.[/ltr]
[ltr]Filtrasi untuk ikan ini harus cukup besar untuk membuat adanya sedikit arus dan apapun yang anda bisa lakukan untuk menambahkan kadar oksigen di dalam akuarium di mana ikan ini berada sangatlah vital. Ikan ini sangat rentan terhadap material organik yang terlarut, dan salah satu solusinya adalah menambahkan carbon active ke dalam filter dan juga kapas untuk menyaring partikel2 yang terliat di dalam air supaya mendekati habitat asli ikan ini.[/ltr]
[ltr]Untuk pencahayaan, bisa sedamg bisa tinggi... tergantung anda mau tanaman air yang anda keep untuk akuarium ini untuk tumbuh dengan sukses atau tidak. Namun, nyalakan lampu dengan bertahap. Karena dari kondisi gelap ke terang akan menpengaruhi behavior ikan ini. Untuk tankmate ikan ini bisa bervariasi. Kalau anda tidak terlalu specific dan memutuskan bahwa biotope yang anda rancang harus perfect, maka ikan2 yang dari sungai2 di India yang tidak bakal menyerang ikan ini bisa digunakan. Salah satunya adalah ikan zebra (Brachydanio rerio) yang juga menghuni sungai2 di India. Akan tetapi, usahakanlah untuk membeli ikan zebra danio yang warnanya masih alami (biru berstripe emas). Jumlah ikan yang ideal untuk dipelihara adalah minimal 6... lebih banyak lebih baik yang pastinya.[/ltr]
[ltr]Ikan ini sebaiknya dimasukkan di akuarium yang ekosistemnya sudah lumayan matang karena kalau anda tambahkan ke akuarium yang ekosistemnya belum terbentuk dengan baik, kebanyakan ikan ini tidak akan survive. Untuk memgkeep ikan ini dengan sukses, dan salah satunya adalah rutinitas pengantian akuarium. Karena ikan ini sangat sensitif dengan perubahan level amonium, nitrit, nitrat dan fosfat maka disarankan untuk penggantian air seminggi sekali dengan ratio 35-50% dari air akuarium.[/ltr]
[ltr]Lakukanlah dengan pelan karena ikan ini bisa aja lompat indah waktu anda melakukan maintenance karena sifatnya yang agak sedikit penakut. Nah air RO sangat disarankan, tapi kalau tidak juga tidak apa2. Air dari keran anda, asal pHnya berkisar dari 6.5-7.8 sudah cukup tapi jangan lupa untuk mengunakan water conditioner untuk menghilangkan potensi amonium dan nitrat dari air yang anda gunakan untuk water change.[/ltr]
[ltr]Supaya warna merah ikan ini tetap terjaga, sebaiknya ikan ini dikasih makan yang bisa menjaga warna ini tetap ada. Kasihlah cacing beku dan daphnia sesekali... dan fokuslah ke makanan kering seperti pelet dan flakes yang mengandung asthaxanthin dan mungkin sedikit2 daun2 sayur dan pelet dan flakes spirulina karena sifat dia sebagai omnivora.[/ltr]
[ltr]Gambar credits dari fishpedia.fr: [You must be registered and logged in to see this link.]
[ltr]Semoga artikel ini membantu. Happy fishkeeping and biotoping.[/ltr]
[ltr]Namun kalau kita berbicara tentang barb ukuran sedang, ya ikan yang akan saya bahas tidak mungkin asing. Ya, saya berbicara tentang Denison's barb atau Sahyadria denisonii atau di sini masih terkenal dengan nama ilmiah lamanya yaitu Puntius denisonii.[/ltr]
[ltr]Ikan ini berasal dari daerah Kerala dan Karnakata dari India. Ikan ini bisa mencapai maksimal 10 cm waktu dewasa. Untuk membuat biotop tank untuk ikan ini sangatlah gampang. Ikan ini di alam liar berenang di area yang mendekati dasar sungai dan dimanapun mereka ditemukan, pastilah dasar yang mereka sering terlihat adalah dasar berpasir atau semi-berbatu. Walaupun bentuk badan mereka mirip sekali dengan torpedo, tapi bukan berarti mereka suka dengan arus yang deras dan justru mereka ditemukan di perairan yang cukup tenang.. jauh dari sungai2 utama.[/ltr]
[ltr]Nah, ikan ini sangat sekali cocok digunakan di setup dengan akuarium yang banyak tanamannya. Kenapa bisa begitu? Karena di alam mereka sering ditemukan di daerah di mana ada tanaman air yang lebat, entah di sungai ato di pinggir sungai yang membuat orang yang menangkap mereka sangat gampang sekali mendapatkan ikan ini di dalam jaring asal tahu daerah2 yang sering di huni ikan ini..[/ltr]
[ltr]Untuk memelihara ikan ini, saran saya kalau anda tidak mempunyai tank ukuran minimal 120 cm x 45 cm x 45 cm... sebaiknya urungkan niat anda. ANda mau membuat ikan peliharaan anda untuk happy dan siapkanlah akuarium yang cukup besar dan filter yang mumpuni untuk memelihara ikan ini. Karena ikan ini bersifat agak sedikit penakut, makanya dengan space yang lebih besar akan mengurangi sifat penakut ikan ini yang pasti terlihat di tank yang lebih kecil.[/ltr]
[ltr]Untuk dasar akuarium, anda bisa memulai membangun dasar dengan satu layer pasir yang tipis. Mungkin sekitar 1 cm di dasar dan diatasnya bisa dicampur dengan batu2a bundar kecil yang bisa mungkin dibeli di tukang taman, Bersihkan/cuci pasir dan batu2an dulu sampai bersih sebelum ditaruh ke dalam akuarium. Untuk menata2 batu tidak ada aturannya, campurkan ukuran besar dan kecil, yang penting seluruh permukaan dasar akuarium tertutup rapat dan campurkan sedikit ranting2 pohon dan beberapa daun ketapang, utuh dan yang sudah jadi serpihan udah cukup.[/ltr]
[ltr]Tanaman yang bisa digunakan untuk setup ini bisa beberapa macam. Setting tanaman yang disarankan adalah cenderung di daerah belakang akuarium dan sedikit di samping2nya, yang menyisakan tempat yang luas untuk ikan ini berenang. Bebberapa tanaman yang sering ditemukan di tempat ini berada adalah Ceratopteris, Ludwigia, Rotala, Limnophila indica, Hairgrass, Myriophyllum dan Nymphea. Point yang harus anda ingat adalah bahwa akuarium untuk memelihara ikan ini harus selalu tertutup karena ikan ini gampang sekali bisa loncat indah dari akuarium disaat dia ketakutan.[/ltr]
[ltr]Filtrasi untuk ikan ini harus cukup besar untuk membuat adanya sedikit arus dan apapun yang anda bisa lakukan untuk menambahkan kadar oksigen di dalam akuarium di mana ikan ini berada sangatlah vital. Ikan ini sangat rentan terhadap material organik yang terlarut, dan salah satu solusinya adalah menambahkan carbon active ke dalam filter dan juga kapas untuk menyaring partikel2 yang terliat di dalam air supaya mendekati habitat asli ikan ini.[/ltr]
[ltr]Untuk pencahayaan, bisa sedamg bisa tinggi... tergantung anda mau tanaman air yang anda keep untuk akuarium ini untuk tumbuh dengan sukses atau tidak. Namun, nyalakan lampu dengan bertahap. Karena dari kondisi gelap ke terang akan menpengaruhi behavior ikan ini. Untuk tankmate ikan ini bisa bervariasi. Kalau anda tidak terlalu specific dan memutuskan bahwa biotope yang anda rancang harus perfect, maka ikan2 yang dari sungai2 di India yang tidak bakal menyerang ikan ini bisa digunakan. Salah satunya adalah ikan zebra (Brachydanio rerio) yang juga menghuni sungai2 di India. Akan tetapi, usahakanlah untuk membeli ikan zebra danio yang warnanya masih alami (biru berstripe emas). Jumlah ikan yang ideal untuk dipelihara adalah minimal 6... lebih banyak lebih baik yang pastinya.[/ltr]
[ltr]Ikan ini sebaiknya dimasukkan di akuarium yang ekosistemnya sudah lumayan matang karena kalau anda tambahkan ke akuarium yang ekosistemnya belum terbentuk dengan baik, kebanyakan ikan ini tidak akan survive. Untuk memgkeep ikan ini dengan sukses, dan salah satunya adalah rutinitas pengantian akuarium. Karena ikan ini sangat sensitif dengan perubahan level amonium, nitrit, nitrat dan fosfat maka disarankan untuk penggantian air seminggi sekali dengan ratio 35-50% dari air akuarium.[/ltr]
[ltr]Lakukanlah dengan pelan karena ikan ini bisa aja lompat indah waktu anda melakukan maintenance karena sifatnya yang agak sedikit penakut. Nah air RO sangat disarankan, tapi kalau tidak juga tidak apa2. Air dari keran anda, asal pHnya berkisar dari 6.5-7.8 sudah cukup tapi jangan lupa untuk mengunakan water conditioner untuk menghilangkan potensi amonium dan nitrat dari air yang anda gunakan untuk water change.[/ltr]
[ltr]Supaya warna merah ikan ini tetap terjaga, sebaiknya ikan ini dikasih makan yang bisa menjaga warna ini tetap ada. Kasihlah cacing beku dan daphnia sesekali... dan fokuslah ke makanan kering seperti pelet dan flakes yang mengandung asthaxanthin dan mungkin sedikit2 daun2 sayur dan pelet dan flakes spirulina karena sifat dia sebagai omnivora.[/ltr]
[ltr]Gambar credits dari fishpedia.fr: [You must be registered and logged in to see this link.]
[ltr]Semoga artikel ini membantu. Happy fishkeeping and biotoping.[/ltr]
summoner2183- Egg Fish
- Posts : 17
Points : 3937
Reputation : 1
Join date : 2014-04-10
Location : Jawa Tengah
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Sun 26 May 2024, 07:08 by alwansyakir
» 3 Cara memasukan foto
Sun 26 May 2024, 07:01 by alwansyakir
» Terbaru! Update Stock April 2024
Wed 24 Apr 2024, 17:15 by Coral Action
» UPDATE STOCK CORAL Maret 2024- Coralactions - Jakarta Barat
Mon 25 Mar 2024, 14:01 by Coral Action
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Mon 04 Mar 2024, 18:21 by reefer reefer
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Thu 29 Feb 2024, 11:02 by Coral Action
» XIV Nano Reef Tank
Wed 24 Jan 2024, 10:03 by XIV
» Advanced topic : Pentingnya Keseimbangan kalsium dan Carbonate dalam reef aquarium
Tue 03 Oct 2023, 05:07 by Dilly ardianwiguna
» Manfish Black Angel
Wed 23 Aug 2023, 12:22 by indra nyimak
» Chemiclean Boyds
Sun 06 Aug 2023, 13:24 by Bali Reef Box
» Our store
Sat 22 Oct 2022, 14:19 by Reef House Banten
» Palmas Senegalus terlihat sakit
Sat 17 Sep 2022, 01:13 by jo
» Tes Kit CA dan KH
Thu 01 Sep 2022, 10:03 by awink76
» Tank belum jadi (Tank belajar..) :D _TOTY IFC-2018
Wed 19 Jan 2022, 22:29 by pitoyop
» We are organising a online live event this Sunday with RedSea chief scientist
Thu 09 Dec 2021, 12:16 by Admin
» Tanya jawab seputar Additives dan Chemistry
Mon 25 Oct 2021, 01:09 by Widi
» Aulonocara di Kolam Tanpa Powerhead
Sat 03 Jul 2021, 18:27 by Mrxlazuardin
» 3 Hasil Tangkapan Ikan Terbesar di Dunia
Fri 11 Jun 2021, 06:32 by sarilegen
» Donut terlepas dari Cangkang
Thu 10 Jun 2021, 10:12 by hermasyah.1972
» Atlas of Fishes - Gobies
Fri 04 Jun 2021, 17:47 by xenkzz
» WTS Coral peliharaan
Sun 23 May 2021, 20:13 by bowo04
» Mencari n.Multifasciatus
Sat 22 May 2021, 11:30 by coktsa
» Dihibahkan akuarium uk 120cm
Sun 18 Apr 2021, 04:54 by landax
» Hibah Lion Fish Cepetan
Sun 18 Apr 2021, 04:53 by landax
» Air Hujan
Wed 10 Mar 2021, 08:30 by Hendra Halim
» XIV's Aquascape Tanks
Thu 04 Feb 2021, 09:46 by Asfur
» TEMPAT BERTANYA NAMA KORAL YANG TIDAK DIKETAHUI
Thu 28 Jan 2021, 18:32 by Dan
» Yuk diskusi tentang air payau dan lingkungan sekitarnya kawan-kawan
Wed 13 Jan 2021, 08:49 by Asfur
» WTS Aquarium cube 30cm, Red Sea AB+ ecer, Auto top off, Skimmer peralatan Reef Aquascape
Thu 07 Jan 2021, 03:06 by sasugadesu
» How to Start Marine Tank - Part 1 : What You Need Before Starting
Mon 28 Dec 2020, 07:33 by Edy siswanto