Cara handle ikan yg baru datang dari pengiriman.

Perkenalkan saya newbie di aquarium air laut..saya mo tanya pada para pakar ikan hias air laut disini..rencananya saya mo ngisi aqua yg sudah cyling selama 3minggu...saya beli ikan ke penjual yg jauh dari domisili,dan harus dikirim lewat..paket..bagaimana caranya menghandle ikan yg lelah dlm perjalanan pengiriman biar ga pada mati?...apa langsung di masukan semua ke aqua ..ato di karantina dulu sebelum masuk ke aqua..berhubung ikan yg saya beli jumlahnya lebih dari 10?..cara karantinanya seperti apa?apa langsung dimasukan ke tempat yg berisi air laut baru...?mohon bantuan ilmu dan penglamannya..trims

Imam.hariyanto wrote:Perkenalkan saya newbie di aquarium air laut..saya mo tanya pada para pakar ikan hias air laut disini..rencananya saya mo ngisi aqua yg sudah cyling selama 3minggu...saya beli ikan ke penjual yg jauh dari domisili,dan harus dikirim lewat..paket..bagaimana caranya menghandle ikan yg lelah dlm perjalanan pengiriman biar ga pada mati?...apa langsung di masukan semua ke aqua ..ato di karantina dulu sebelum masuk ke aqua..berhubung ikan yg saya beli jumlahnya lebih dari 10?..cara karantinanya seperti apa?apa langsung dimasukan ke tempat yg berisi air laut baru...?mohon bantuan ilmu dan penglamannya..trims

Baiknya ditaruh di atas akua lalu di aklimasi terlebih dahulu sebelum dicemplungkan

Berarti langsung di aklamasikan ke aqua semua ya..om...g ada tambahan trethment khusus lainya....tanks infonya...

yang lebih bagus lagi sih taro di Quarantine tank dulu (terpisah dari akuarium utama ) sampe kondisi si ikan bener bener fit, mau makan, warna ngga pucet

Lah itu om...aqua karantinanya blm ada....adanya cuma bak fiber penampung stock air laut....apa itu bisa dijadikan bak karantina dengan air laut baru......dgn cm dikasih airator

yang penting ikannya nyaman om... pake aerator + pompa lebih bagus

saya mulai tertarik dengan ikan hias air laut.
Cuma masih banyak pertanyaan yang terlintas.
Sebenernya untuk bak karantina, apa saja yang harus diperhatikan dan standartnya bagaimana?
terima kasih

Ria Yudhita F wrote:saya mulai tertarik dengan ikan hias air laut.
Cuma masih banyak pertanyaan yang terlintas.
Sebenernya untuk bak karantina, apa saja yang harus diperhatikan dan standartnya bagaimana?
terima kasih

pastinya kualitas air dan alat yang mendukung bu

Ikut nimbrung om tertarik dgn topiknya, mo tanya,karantina dl ikan baru biar parasit yg dia bawa mati, kira2 brp lama di karantinanya ya om, terus pake obat apa selama karantinanya om? dan cara2nya gmn om

Kita harus memulai paradigma baru dalam pemeliharaan akuarium laut, yaitu selain tank utama+sump/sistem filtrasi+atribut pendukung adalah tank karantina sbg keharusan 1 paket di awal.
Jangan terlalu pusing dg syarat harus berupa akuarium kaca, krn anda bisa pake sterofoam box sbg wadah karantina.
Kenapa ikan (terutama ikan baru) butuh karantina?
Kalau anda pernah lihat ke pengepul/supplier ikan hias laut, anda perlu tahu bagaimana proses penangkapan ikan tersebut, bagaimana perlakuan setelah penangkapan, bagaimana proses penampungan dan bagaimana proses distribusinya.
Singkat kata,begitu banyak masalah yg harus dipahami terkait kondisi ikan sebelum sampai ke tangan anda.
Dan sebagian besar ikan2 itu berada dalam kondisi stress, mengalami kerusakan,keracunan dan membawa berbagai penyakit spt bakteria, fungus,parasit maupun virus.
Para penjual/LFS sebagai penerima dari supplier umumnya sudah men sortir dan melakukan treatment sebisa mungkin u menolong mengembalikan kondisi ikan. Tapi kita tahu bahwa penjual harus segera menjual ikan2 tsb. Jadi tugas dan tanggung jawab sekaligus pengemban resiko terakhir adalah ditangan pembeli/penghobby.
Disinilah kenapa perlunya penahaman bahwa ikan2 yg anda beli adalah ikan2 yg butuh terlebih dahulu diturunkan faktor stressnya, dibersihkan dari segala penyakit bawaan, dipulihkan kondisinya dan diadaptasikan pd kondisi yg baru. Itulah pentingnya wadah karantina !
Kalau anda mengabaikn proses penting ini dan membiarkan ikan baru sbg pembawa penyakit maka akibatnya tank anda yg sudah lama dipenuhi ikan2 sehat bisa tiba2 crash krn penyakit

Solikin Sutanto wrote:Kita harus memulai paradigma baru dalam pemeliharaan akuarium laut, yaitu selain tank utama+sump/sistem filtrasi+atribut pendukung adalah tank karantina sbg keharusan 1 paket di awal.
Jangan terlalu pusing dg syarat harus berupa akuarium kaca, krn anda bisa pake sterofoam box sbg wadah karantina.
Kenapa ikan (terutama ikan baru) butuh karantina?
Kalau anda pernah lihat ke pengepul/supplier ikan hias laut, anda perlu tahu bagaimana proses penangkapan ikan tersebut, bagaimana perlakuan setelah penangkapan, bagaimana proses penampungan dan bagaimana proses distribusinya.
Singkat kata,begitu banyak masalah yg harus dipahami terkait kondisi ikan sebelum sampai ke tangan anda.
Dan sebagian besar ikan2 itu berada dalam kondisi stress, mengalami kerusakan,keracunan dan membawa berbagai penyakit spt bakteria, fungus,parasit maupun virus.
Para penjual/LFS sebagai penerima dari supplier umumnya sudah men sortir dan melakukan treatment sebisa mungkin u menolong mengembalikan kondisi ikan. Tapi kita tahu bahwa penjual harus segera menjual ikan2 tsb. Jadi tugas dan tanggung jawab sekaligus pengemban resiko terakhir adalah ditangan pembeli/penghobby.
Disinilah kenapa perlunya penahaman bahwa ikan2 yg anda beli adalah ikan2 yg butuh terlebih dahulu diturunkan faktor stressnya, dibersihkan dari segala penyakit bawaan, dipulihkan kondisinya dan diadaptasikan pd kondisi yg baru. Itulah pentingnya wadah karantina !
Kalau anda mengabaikn proses penting ini dan membiarkan ikan baru sbg pembawa penyakit maka akibatnya tank anda yg sudah lama dipenuhi ikan2 sehat bisa tiba2 crash krn penyakit

+1
Bikinin dong om thread ttg receiving, handling n quarantine for new comer fishes

Siap om Yan. Bertahap ya. Lg siapin yg soal penyakit ikan

Ria Yudhita F wrote:saya mulai tertarik dengan ikan hias air laut.
Cuma masih banyak pertanyaan yang terlintas.
Sebenernya untuk bak karantina, apa saja yang harus diperhatikan dan standartnya bagaimana?
terima kasih

Wadah karantina tidak harus wah. Bisa gunakan akuarium, box sterofoam bahkan ember besar  filtrasi bisa menggunakan yg sederhana spt filtrasi gantung. Yang harus dikerjakn adalah menjaga wadah karantina ttp bersih dg rutin men siphon membersihkan sisa pakan dan kotoran ikan serta membersihkn filtrasi

Solikin Sutanto wrote:Wadah karantina tidak harus wah. Bisa gunakan akuarium, box sterofoam bahkan ember besar  filtrasi bisa menggunakan yg sederhana spt filtrasi gantung. Yang harus dikerjakn adalah menjaga wadah karantina ttp bersih dg rutin men siphon membersihkan sisa pakan dan kotoran ikan serta membersihkn filtrasi

Ada yg sy mau tanyakan om...berhubung ada jg pertanyaan ini kesaya...jikalau menggunakan aquarium sbg wadah quarantine...apakah filter gantung sudah cukup ato akan lebih baik jg menggunakan sump jg?
Lantas dr segi parameter...apakah parameter qt tank dgn mt harus sama ato cukup beberapa poin sj yg diperhatikan/sama?
Maksudnya adalah kan gk mungkin memindah ikan yg sudah sehat di qt secara mendadak ke mt jikalau parameter ada yg gk sama ato tidak sama sama sekali

Batavia_Aquatic wrote:

Solikin Sutanto wrote:Wadah karantina tidak harus wah. Bisa gunakan akuarium, box sterofoam bahkan ember besar  filtrasi bisa menggunakan yg sederhana spt filtrasi gantung. Yang harus dikerjakn adalah menjaga wadah karantina ttp bersih dg rutin men siphon membersihkan sisa pakan dan kotoran ikan serta membersihkn filtrasi

Ada yg sy mau tanyakan om...berhubung ada jg pertanyaan ini kesaya...jikalau menggunakan aquarium sbg wadah quarantine...apakah filter gantung sudah cukup ato akan lebih baik jg menggunakan sump jg?
Lantas dr segi parameter...apakah parameter qt tank dgn mt harus sama ato cukup beberapa poin sj yg diperhatikan/sama?
Maksudnya adalah kan gk mungkin memindah ikan yg sudah sehat di qt secara mendadak ke mt jikalau parameter ada yg gk sama ato tidak sama sama sekali

Mau saya jawab, gak enak sama om Solikin. Jadi biar om Solikin aja yang jawab...wkwkwkwk

rheinhard wrote:

Batavia_Aquatic wrote:

Solikin Sutanto wrote:Wadah karantina tidak harus wah. Bisa gunakan akuarium, box sterofoam bahkan ember besar  filtrasi bisa menggunakan yg sederhana spt filtrasi gantung. Yang harus dikerjakn adalah menjaga wadah karantina ttp bersih dg rutin men siphon membersihkan sisa pakan dan kotoran ikan serta membersihkn filtrasi

Ada yg sy mau tanyakan om...berhubung ada jg pertanyaan ini kesaya...jikalau menggunakan aquarium sbg wadah quarantine...apakah filter gantung sudah cukup ato akan lebih baik jg menggunakan sump jg?
Lantas dr segi parameter...apakah parameter qt tank dgn mt harus sama ato cukup beberapa poin sj yg diperhatikan/sama?
Maksudnya adalah kan gk mungkin memindah ikan yg sudah sehat di qt secara mendadak ke mt jikalau parameter ada yg gk sama ato tidak sama sama sekali

Mau saya jawab, gak enak sama om Solikin. Jadi biar om Solikin aja yang jawab...wkwkwkwk

Ah ni si om Rhein bisa aja hehehe....
Setahu saja, fungsi wadah karantina tidak membutuhkan advance system sump dg sgl atributnya yg justru mempersulit/mempengaruhi proses treatment.  Karantina juga tdk membutuhkan biological system dg mengandalkan sistem bakteria pd sump oleh karena tujuan karantina lebih banyak u treatment pengobatan. Penggunaan obat akan berpengaruh pd sistem, sebaliknya sistem dan atribut media sump yg ribet akan berpengaruh pd obat. Jadi karantina butuh sistem yg simple, filtrasi yg simple mudah dibersihkan. Dg kondisi spt itu akan memudahkan proses treatment, memudahkan memnatau penggunaan obat2an 
Nah om Rhein monggo ditambahkan

rheinhard wrote:

Batavia_Aquatic wrote:

Solikin Sutanto wrote:Wadah karantina tidak harus wah. Bisa gunakan akuarium, box sterofoam bahkan ember besar  filtrasi bisa menggunakan yg sederhana spt filtrasi gantung. Yang harus dikerjakn adalah menjaga wadah karantina ttp bersih dg rutin men siphon membersihkan sisa pakan dan kotoran ikan serta membersihkn filtrasi

Ada yg sy mau tanyakan om...berhubung ada jg pertanyaan ini kesaya...jikalau menggunakan aquarium sbg wadah quarantine...apakah filter gantung sudah cukup ato akan lebih baik jg menggunakan sump jg?
Lantas dr segi parameter...apakah parameter qt tank dgn mt harus sama ato cukup beberapa poin sj yg diperhatikan/sama?
Maksudnya adalah kan gk mungkin memindah ikan yg sudah sehat di qt secara mendadak ke mt jikalau parameter ada yg gk sama ato tidak sama sama sekali

Mau saya jawab, gak enak sama om Solikin. Jadi biar om Solikin aja yang jawab...wkwkwkwk

Eh ada yg kelewat. Parameter air di karantina tidak harus sama dengan MT karena kadang treatnent membutuhkan parameter khusus. Bila treatment sudah selesai dan ikan siap u dipindahkan ke MT, maka harus dilakukan proses penyesuaian terlebih dahulu secara bertahap semua parameter agar sesuai sehingga tidak terjadi shock pd ikn ketika dipindahkan