



Latest topics
Most Viewed Topics
Top posters
Anaknemo (771) |
| |||
Batavia_Aquatic (706) |
| |||
Admin (641) |
| |||
Adminjava (404) |
| |||
indra nyimak (364) |
| |||
erms (302) |
| |||
rheinhard (295) |
| |||
syedjilani (276) |
| |||
Giest (273) |
| |||
rully chank (183) |
|
Redtail catfish berkepala batik dari Amazon
2 posters
Page 1 of 1
Redtail catfish berkepala batik dari Amazon
Sungai Amazon memang terkenal sebagai ‘penghasil’ ikan hias yang beraneka ragam, baik jenis, bentuk, maupun warnanya yang begitu mempesona. Tak terkecuali untuk golongan catfish. Phractocephalus hemiliopterus atau sering disebut redtail cattfish merupakan salah satu contoh penguhinya. Diberi julukan redtail catfish karena ekornya rata (tidak runcing seperti ekor ikan pada umumnya) berwarna merah, kontras dengan warna tubuhnya. Warna merah ekornya ini akan semakin nyata dengan bertambah beasrnya ukuran tubuh.
[You must be registered and logged in to see this image.]
Bentuk kepala redtail catfish aneh, besar dan dihiasi lukisan batik
Di alam aslinya, lele ekor merah ini bisa mencapai panjang 90-130 cm. Namun, walaupun ukurannya besar, pemancing-pemancing di daerah sana jarang ada yang mau memakannya “Kalaupun ketangkap biasanya dilepas lagi”, cerita David, seorang hobiis ikan hias di Bandung. Keengganan mereka memakan ikan ini disebabkan di balik kulitnya yang hitam, dagingnya juga hitam. Dan bagi orang Indian penduduk setempat, percaya bahwa orang yang memakan daging hitam tersebut akan mendapat sial seumur hidupnya.
Warnanya Kontras
Keistimewaan lele Amazon ini terutama terletak pada kombinasi warnanya yang kontras. Paduan warna dasar tubuhnya yang hitam pekat atau hitam abu-abu dengan bentangan warna putih horisontal di sepanjang sisi perutnya sungguh serasi dengan ekornya yang merah dan membuatnya tampil menawan di antara catfish lainnya. Karena keindahan warnanya inilah penggemar catfish di Amerika membentuk Redtail Catfish Club. “Redtail catfish termasuk favorit di antara catfish lainnya”, ujar Anton Saksono, hobiis ikan hias di Jakarta.
Keunikan lain dari catfish ini masih ditambah dengan bentuknya yang aneh. Kepalanya besar, bisa sebesar batok kelapa, dihiasi penuh lukisan batik. Dan sehabis makan, perutnya gendut seperti balon. “Kadang-kadang perlut dan kepalanya gedean perutnya”, ujar David yang senang mengoleksi jenis catfish.
[You must be registered and logged in to see this image.]
Ikan redtail catfish suka berenang dan bergerombol dengan sejenisnya
Catfish Rakus
redtail catfish hybrid, redtail catfish aquarium, redtail catfish tank mates, jual redtail catfish, harga red tail catfish rtc, redtail catfish for sale, redtail catfish care, redtail catfish facts
Ikan redtail catfish suka berenang dan bergerombol dengan sejenisnya
Tingkah lakunya di akuarium cukup lincah untuk jenis catfish. Gerakannya tidak hanya di seputar dasar akuarium saja, tetapi dia juga rajin melenggang-lenggokkan tubuhnya yang indah itu mulai dari dasar akuarium sampai permukaan air. “Ikan ini tidak seperti catfish lain yang ngerem saja di bawah”, tutur Anton Saksono.
Redtail catfish termasuk predator (pemakan ikan) dan rakus sekali. Semua jenis ikan dimakannya, baik hidup maupun mati. Ikan yang lebih kecil ukurannya juga disergapnya. Jatah makan ikan seukuran 20 cm, sehari sekitar 5 ekor ikan mas ukuran 2,5 cm. Dan kalau sudah besar bisa menelan ikan mas sebesar 7,5 cm. Bila sulit mencari ikan hidup, ikan kiloan di pasar pun bisa diberikan asal dipotong-potong sebesar mulutnya. Karena kerakusannya ini pertumbuhan badannya cepat.
Walaupun pemakain ikan, dia masih bisa disatukan dengan ikan lain, asal sejenis. “Ikan ini galak dan memangsa jenis ikan lain”, tutur Sukiman, hobiis yang sudahlama berkecimpung di bisnis ikan hias ini. “Kalau mau dicampur harus yang sejenis (golongan catfish) dan sama besarnya”, tambahnya lagi. Namun, bagi Anton Saksono, hal ini tidak menjadi masalah. Di dalam terariumnya, redtail catfish yang ukuran besar (ada yang 85 cm) dicampur jadi satu dengan jenis cichild dan belida. “Bisa dicampur dengan jenis lain, asal jangan yang kecil dan lamban. Selain itu, makannya harus cukup,” ujarnya. Hal senada juga diungkapkan oleh David, “Sebenarnya ikan ini pendamai, tidak menyerang. Namun karena sifatnya rakus dan makannya banyak, semua ikan yang ada masuk ke mulutnya dan langsung ditelan”. Meski begitu, ada saat-saat dia ngambek makan, tanpa diketahui apa penyebabnya. Bila sudah demikian ikan yang berperut gendut ini bisa menjadi langsing.
Perawatannya Mudah
Lele berekor merah ini termasuk ikan ‘bandel’, tidak mudah sakit atau mati. Penyakit seperti white spot maupun pembusukan pada ekor tidak dikenalnya. Karena cukup tahan, perawatannya juga tidak sulit, sama dengan lele lokal. Airnya tidak perlu diganti setiap saat. Asal oksigennya cukup dia dapat bertahan, tidak sakit atau mati. “Biar airnya sudah kotor dan pH-nya turun ikannya tidak sakit”, ujar Sukiman. Malah Anton Saksono, yang mengisi terariumnya sampai 7 ekor redtail catfish, tidak pernah mengganti airnya. “Yang penting filtrasinya bagus dan sirkulasi air dipertahankan”, katanya. Walaupun begitu, untuk menjaga agar penampilan tetap prima, diperlukan kondisi air dengan suhu 22-26o C dan pH netral sampai 8.
[You must be registered and logged in to see this image.]
Bentuk kepala redtail catfish aneh, besar dan dihiasi lukisan batik
Di alam aslinya, lele ekor merah ini bisa mencapai panjang 90-130 cm. Namun, walaupun ukurannya besar, pemancing-pemancing di daerah sana jarang ada yang mau memakannya “Kalaupun ketangkap biasanya dilepas lagi”, cerita David, seorang hobiis ikan hias di Bandung. Keengganan mereka memakan ikan ini disebabkan di balik kulitnya yang hitam, dagingnya juga hitam. Dan bagi orang Indian penduduk setempat, percaya bahwa orang yang memakan daging hitam tersebut akan mendapat sial seumur hidupnya.
Warnanya Kontras
Keistimewaan lele Amazon ini terutama terletak pada kombinasi warnanya yang kontras. Paduan warna dasar tubuhnya yang hitam pekat atau hitam abu-abu dengan bentangan warna putih horisontal di sepanjang sisi perutnya sungguh serasi dengan ekornya yang merah dan membuatnya tampil menawan di antara catfish lainnya. Karena keindahan warnanya inilah penggemar catfish di Amerika membentuk Redtail Catfish Club. “Redtail catfish termasuk favorit di antara catfish lainnya”, ujar Anton Saksono, hobiis ikan hias di Jakarta.
Keunikan lain dari catfish ini masih ditambah dengan bentuknya yang aneh. Kepalanya besar, bisa sebesar batok kelapa, dihiasi penuh lukisan batik. Dan sehabis makan, perutnya gendut seperti balon. “Kadang-kadang perlut dan kepalanya gedean perutnya”, ujar David yang senang mengoleksi jenis catfish.
[You must be registered and logged in to see this image.]
Ikan redtail catfish suka berenang dan bergerombol dengan sejenisnya
Catfish Rakus
redtail catfish hybrid, redtail catfish aquarium, redtail catfish tank mates, jual redtail catfish, harga red tail catfish rtc, redtail catfish for sale, redtail catfish care, redtail catfish facts
Ikan redtail catfish suka berenang dan bergerombol dengan sejenisnya
Tingkah lakunya di akuarium cukup lincah untuk jenis catfish. Gerakannya tidak hanya di seputar dasar akuarium saja, tetapi dia juga rajin melenggang-lenggokkan tubuhnya yang indah itu mulai dari dasar akuarium sampai permukaan air. “Ikan ini tidak seperti catfish lain yang ngerem saja di bawah”, tutur Anton Saksono.
Redtail catfish termasuk predator (pemakan ikan) dan rakus sekali. Semua jenis ikan dimakannya, baik hidup maupun mati. Ikan yang lebih kecil ukurannya juga disergapnya. Jatah makan ikan seukuran 20 cm, sehari sekitar 5 ekor ikan mas ukuran 2,5 cm. Dan kalau sudah besar bisa menelan ikan mas sebesar 7,5 cm. Bila sulit mencari ikan hidup, ikan kiloan di pasar pun bisa diberikan asal dipotong-potong sebesar mulutnya. Karena kerakusannya ini pertumbuhan badannya cepat.
Walaupun pemakain ikan, dia masih bisa disatukan dengan ikan lain, asal sejenis. “Ikan ini galak dan memangsa jenis ikan lain”, tutur Sukiman, hobiis yang sudahlama berkecimpung di bisnis ikan hias ini. “Kalau mau dicampur harus yang sejenis (golongan catfish) dan sama besarnya”, tambahnya lagi. Namun, bagi Anton Saksono, hal ini tidak menjadi masalah. Di dalam terariumnya, redtail catfish yang ukuran besar (ada yang 85 cm) dicampur jadi satu dengan jenis cichild dan belida. “Bisa dicampur dengan jenis lain, asal jangan yang kecil dan lamban. Selain itu, makannya harus cukup,” ujarnya. Hal senada juga diungkapkan oleh David, “Sebenarnya ikan ini pendamai, tidak menyerang. Namun karena sifatnya rakus dan makannya banyak, semua ikan yang ada masuk ke mulutnya dan langsung ditelan”. Meski begitu, ada saat-saat dia ngambek makan, tanpa diketahui apa penyebabnya. Bila sudah demikian ikan yang berperut gendut ini bisa menjadi langsing.
Perawatannya Mudah
Lele berekor merah ini termasuk ikan ‘bandel’, tidak mudah sakit atau mati. Penyakit seperti white spot maupun pembusukan pada ekor tidak dikenalnya. Karena cukup tahan, perawatannya juga tidak sulit, sama dengan lele lokal. Airnya tidak perlu diganti setiap saat. Asal oksigennya cukup dia dapat bertahan, tidak sakit atau mati. “Biar airnya sudah kotor dan pH-nya turun ikannya tidak sakit”, ujar Sukiman. Malah Anton Saksono, yang mengisi terariumnya sampai 7 ekor redtail catfish, tidak pernah mengganti airnya. “Yang penting filtrasinya bagus dan sirkulasi air dipertahankan”, katanya. Walaupun begitu, untuk menjaga agar penampilan tetap prima, diperlukan kondisi air dengan suhu 22-26o C dan pH netral sampai 8.
spyderz- Giant Fish
- Posts : 7
Points : 3488
Reputation : 0
Join date : 2014-04-08
Age : 42
Location : Jakarta
Re: Redtail catfish berkepala batik dari Amazon
nah kl cat fish ni aku agak heran rakus bangetttttt hehee peace ya bagi penggemarnya...

» Pengen nih catfish
» Tempat hunting ikan Catfish
» Electric Catfish (Malapterus electricus)
» Sekilas tentang ikan catfish
» tank serba diy dari bandung
» Tempat hunting ikan Catfish
» Electric Catfish (Malapterus electricus)
» Sekilas tentang ikan catfish
» tank serba diy dari bandung
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
» XIV Nano Reef Tank
» Manfish Black Angel
» Chemiclean Boyds
» Our store
» Our store & stock
» Palmas Senegalus terlihat sakit
» Tes Kit CA dan KH
» Tank belum jadi (Tank belajar..) :D _TOTY IFC-2018
» We are organising a online live event this Sunday with RedSea chief scientist
» Tanya jawab seputar Additives dan Chemistry
» Aulonocara di Kolam Tanpa Powerhead
» 3 Hasil Tangkapan Ikan Terbesar di Dunia
» Donut terlepas dari Cangkang
» Atlas of Fishes - Gobies
» WTS Coral peliharaan
» Mencari n.Multifasciatus
» Dihibahkan akuarium uk 120cm
» Hibah Lion Fish Cepetan
» Air Hujan
» XIV's Aquascape Tanks
» TEMPAT BERTANYA NAMA KORAL YANG TIDAK DIKETAHUI
» Yuk diskusi tentang air payau dan lingkungan sekitarnya kawan-kawan
» WTS Aquarium cube 30cm, Red Sea AB+ ecer, Auto top off, Skimmer peralatan Reef Aquascape
» How to Start Marine Tank - Part 1 : What You Need Before Starting
» Tempat hunting ikan Cichlid
» How To Start Marine Tank - Part 2 : Getting Started With Your Tank
» Arwana Golden dan Blue base body
» Cari udang hias Sulawesi (sule)
» Cari udang hias Sulawesi (sule)